sumber: haibunda.com
Demam pada bayi seringkali menjadi sumber kekhawatiran bagi orang tua. Meskipun demam adalah bagian dari mekanisme pertahanan tubuh untuk melawan infeksi, penting untuk mengetahui cara yang aman dan efektif dalam menangani demam pada bayi.
Artikel yang dilansir dari pafibatusangkar.org ini akan membahas obat demam untuk bayi yang aman dan panduan penggunaannya. Mari simak bersama!
Penyebab Demam pada Bayi
Sebelum membahas obat demam, penting untuk memahami penyebab demam pada bayi. Beberapa penyebab umum meliputi:
- Infeksi virus atau bakteri: Pilek, flu, infeksi telinga, atau infeksi saluran kemih.
- Imunisasi: Beberapa vaksin dapat menyebabkan demam ringan sebagai efek samping.
- Tumbuh gigi: Meski kontroversial, beberapa bayi mengalami demam ringan saat tumbuh gigi.
Pengukuran Suhu Tubuh Bayi
Pengukuran suhu tubuh yang akurat sangat penting. Gunakan termometer digital dan hindari termometer air raksa karena risiko pecah dan kontaminasi.
Suhu normal bayi adalah sekitar 36-37 derajat Celsius. Demam dianggap terjadi jika suhu tubuh mencapai 38 derajat Celsius atau lebih.
Obat Demam untuk Bayi yang Aman
Parasetamol
Parasetamol adalah pilihan pertama untuk meredakan demam pada bayi. Obat ini tersedia dalam bentuk sirup dengan dosis yang disesuaikan berdasarkan berat badan bayi.
Pastikan untuk membaca label dan mengikuti instruksi dengan cermat. Dosis umumnya diberikan setiap 4-6 jam sesuai kebutuhan.
Ibuprofen
Ibuprofen adalah alternatif lain yang aman untuk meredakan demam pada bayi di atas 6 bulan. Seperti parasetamol, ibuprofen juga tersedia dalam bentuk sirup dengan dosis yang disesuaikan. Hindari penggunaan ibuprofen pada bayi di bawah 6 bulan kecuali disarankan oleh dokter.
Kapan Harus Menghubungi Dokter
Meskipun demam umumnya tidak berbahaya, ada beberapa kondisi di mana Anda harus segera menghubungi dokter:
- Bayi berusia kurang dari 3 bulan dengan suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius.
- Bayi berusia 3-6 bulan dengan suhu tubuh di atas 39 derajat Celsius.
- Demam yang berlangsung lebih dari 3 hari.
- Tanda-tanda dehidrasi seperti mulut kering, menangis tanpa air mata, atau jarang buang air kecil.
- Bayi terlihat sangat lemah atau sulit dibangunkan.
Demam pada bayi bisa menjadi pengalaman yang menakutkan bagi orang tua, tetapi dengan pengetahuan yang tepat, Anda bisa menangani situasi ini dengan tenang. Parasetamol dan ibuprofen adalah obat demam yang aman untuk bayi bila digunakan sesuai petunjuk.
Selalu perhatikan dosis dan konsultasikan dengan dokter jika Anda ragu. Ingatlah untuk menjaga hidrasi bayi dan menciptakan lingkungan yang nyaman.
Yuk dapatkan informasi selengkapnya terkait obat, suplemen, vitamin, artikel kesehatan, dan seputar kefarmasian dengan mengunjungi laman pafibatusangkar.org sebagai laman resmi organisasi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI).
Posting Komentar untuk "Obat Demam untuk Bayi yang Aman: Panduan Lengkap untuk Orang Tua"