Adolesensi - Semarang merupakan salah satu kota di Indonesia yang dikenal sebagai kota yang maju dalam hal bisnis property. Hal ini dikarenakan pertumbuhan roda perekonomian yang kian bergerak seimbang dengan diikuti oleh perkembangan yang menyokong dari sektor niaga, jasa, industri dan wisata.
Ditambah pula dengan insfrastruktur yang optimal dalam pelaksanaannya. Tidak hanya faktor-faktor tersebut saja, beberapa proyek yang tengah dicanangkanpun menjadi hal yang melatarbelakangi potensi lahan.
Inilah yang membuat nilai tanah dijual di kota ini terus meningkat setiap tahunnya. Faktor-faktor tersebut adalah satu dari beberapa alasan mengapa banyak konsumen yang terpikat untuk menanamkan modal untuk berinvestasi di lahan semarang. Beberapa diantaranya pun tertarik untuk mendirikan proyek seperti residensial, unit komersial, serta lahan produktif.
Destinasi wisata yang terus berkembangpun turut serta menyokong kebutuhan lahan bagi para pengusaha pengembang bisnis dalam sektor industri pariwisata seperti halnya pembangunan hotel, pusat perbelanjaan, kuliner dan lain sebagainya. Banyak permintaan atas tanah dijual meningkat, sementara lahan semakin terbatas maka tak heran bila harganya semakin naik.
Referensi Membeli Lahan di Kota Lumpia
Jika anda tengah mencari kavling dengan harga dan kualitas yang terjamin anda dapat menyusuri beberapa area di kota semarang terlebih dahulu untu melakukan survey. Namun, anda akan menemukan beberapa kavling dengan harga yang lumayan tinggi.
Seperti lahan yang terdapat di simpang lima yang dibandrol mulai harga Rp. 20 juta hingga 30 juta/m2. Harga tersebut dapat dikatakan murah dibandingkan dengan area jalan pemuda yang mencapai Rp. 22,5 juta-Rp.27 juta untuk setiap m2.
Tidak hanya untuk wilayah kota, area perbatasan pula menjadi incaran para pengusaha seperti di semarang selatan. Banyumanik, Candisari, Tembalang, Gajahmungkur dan Ngaliyan merupakan contoh pemukiman yang paling banyak diminati oleh para investor.
Banyumanikpun kini menjelma menjadi 'kota baru' dengan nilai kavling yang berkisar antara Rp. 2,5 juta untuk setiap meter persegi. Sedangkan di lokasi lain seperti di candisari, harga jualnya dapat mencapai angka Rp. 7 juta/m2.
Ketika membeli tanah dijual, Anda harus mempunyai patokan kriteria untuk memilihnya. Perhatikan keinginan keluarga dan kebutuhan Anda. Pastikan pula tanah tersebut berada di area yang strategis, bukan rawan longsor atau banjir. Sehingga, saat Anda sedang membutuhkan uang atau ingin membeli di daerah lain, tanah tersebut bisa dijual dengan mudah.
Posting Komentar untuk "Nilai Tanah Dijual di Semarang Terus Naik"